Liputan6.com, Surabaya – General Manager Sales and Operation Region (SOR III) PGN Edi Armawiria mengungkapkan, penggunaan gas bumi di sektor rumah tangga (RT) dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) selama Ramadhan meningkat di wilayahnya (Jawa Timur, Jawa Tengah, Bali dan Nusa Tenggara).

“Kami mencatat ada peningkatan konsumsi bahan bakar gas sebesar 10 persen hingga 15 persen pada sektor RT maupun UMKM, terutama yang bergerak dibidang makanan selama momen Ramadhan tahun ini,” ujarnya, Jumat (31/3/2023).

Seperti tahun sebelumnya, lanjut Edi, momen Ramadhan senantiasa memicu peningkatan konsumsi bahan bakar gas untuk sektor RT dan UMKM. Hal ini dikarenakan meningkatnya aktifitas memasak masyarakat pada sektor tersebut.

“Rata-rata konsumsi bahan bakar gas pada sektor RT mencapai 12 – 13 m3/bulan per pelanggan atau setara 12 kg tabung gas. Sedangkan konsumsi gas UMKM sekitar 50 m3/bulan per UMKM,” ucap Edi.

Edi menambahkan, untuk memastikan penyaluran bahan bakar gas ke konsumen melalui jaringan pipa PGN terjamin, pihaknya telah menyiapkan Satuan Tugas Ramadhan dan Idul Fitri (SATGAS RAFI) 2023 yang telah dimulai sejak awal Ramadhan.

PGN juga melakukan Major Emergency Response Exercise (MERE) atau Latihan Tanggap Darurat yang bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan PGN dalam menanggulangi krisis sehingga penyaluran gas bumi PGN tetap dapat dinikmati masyarakat selama Ramadhan dan Idul Fitri tahun 2023 ini.

“Setiap perayaan hari besar keagamaan, maupun momen tahun baru, kami lakukan bentuk satuan tugas khusus untuk menjamin penyediaan energi PGN karena gas ini juga digunakan untuk rumah tangga, industri dan transportasi,” ujarnya.

Sumber: Liputan6.com