IDXChannel – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan Indonesia memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah, terutama energi fosil.

Hal itu diungkapkan Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam MNC Forum LXVII (67th) Strategi dan Kebijakan Pemerintah dalam Pengembangan Energi Terbarukan untuk Mendukung Perekonomian Nasional. Acara tersebut dihadiri oleh Executive Chairman MNC Group Bapak Hary Tanoesoedibjo, dan Menteri ESDM Arifin Tasrif.

Arifin membeberkan, sektor minyak dan gas bumi Indonesia pada 1960 dan pernah mencapai puncak emas kejayaan. Sedangkan pada 1998 hingga 2000 mencapai peningkatan tertinggi pada lifting gas dan minyak bumi.

“Di sini migas kita pernah mencapai puncak kejayaan, di mana gas kita lifting cukup tinggi, namun akhirnya kita mengalami penurunan,” kata Arifin dalam webinar, Senin (19/12/2022).

Arifin menerangkan pada 1977 Indonesia memproduksi minyak hingga mencapai 1,68 juta barel per hari. Di sisi lain, konsumsi BBM masyarakat Indonesia baru sekitar 300.000 barel per hari.

Pada masa itu, Indonesia menjadi eksportir minyak dan masuk dalam organisasi OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries).

Lalu, PT Chevron Pacific Indonesia sempat memproduksi minyak hingga menembus 1 juta barel per hari (bph) dari Blok Rokan, Riau, pada masa puncak kejayaannya pada 1973. (NIA)

Sumber: https://www.idxchannel.com/economics/menteri-esdm-ungkap-ri-pernah-jaya-di-minyak-hingga-jadi-anggota-opec